Fakultas Ilmu Komunikasi dan Administrasi (FIKA) Universitas Sangga Buana (USB) YPKP melaksanakan Program Pengabdian kepada Masyarakat (PPM) dengan tema membangun “Desa Mandiri” di Desa Campaga, Kecamatan Talaga, Kabupaten Majalengka, pada Selasa 29 November 2016.
Wakil Dekan I FIKA USB YPKP Dr. Farida Yulianti SE., SH., MM. mengatakan bahwa Program Pengabdian kepada Masyarakat (PPM) merupakan salah satu dari tugas dosen dan perguruan tinggi yaitu melaksanakan tri darma.
“PPM ini merupakan salah satu dari tri darma perguruan tinggi selain dari melaksanakan pengajaran dan penelitian. Saya tentu saja mengucapkan terima kasih kepada Kepala Desa Campaga, Camat Talaga serta masyarakatnya yang telah bersedia menerima kami di sini untuk dapat berkontribusi kepada masyarakat dalam program ‘Desa Mandiri’ ini,” katanya saat memberikan sambutannya.
“Ada beberapa program yang akan kami lakukan dalam program ‘Desa Mandiri’ ini. Pertama ada Pelatihan Menulis. Kedua, Workshop tentang pengembangan UMKM. Ketiga, Pembinaan Generasi Muda. Keempat, Talkshow Minar Baca dan Pendirian Perpustakaan Desa. Kami berharap kerja sama ini tidak berhenti di sini aja, tapi dapat berkelanjutan ke depannya,” lanjutnya.
Camat Talaga, Kabupaten Majalengka Hendra Krisniawan, S.STP., menyambut baik maksud dan tujuan dari Program Pengabdian kepada Masyarakat (PPM) yang dilaksanakan oleh Fakultas Ilmu Komunikasi dan Administrasi (FIKA) Universitas Sangga Buana YPKP yaitu membangun ‘Desa Mandiri’.
“Ada dua desa di Kecamatan Talaga yang sedang menjadi Pilot Project yaitu Desa Percontohan. Nah salah satunya adalah Desa Campaga ini. Jadi tentu saja kami menyambut baik program ini,” ujarnya saat memberikan kata sambutan.
“Kehadiran civitas akademika dari Universitas Sangga Buana ini tentu saja akan sangat membantu program kami khususnya dalam membangun Desa Campaga ini sebagai Desa Percontohan. Sejak Pak Kuwu menjabat sebagai Kepala Desa Satu Setengah tahun yang lalu, Alhamdulillah Desa Campaga sedikit demi sedikit mengalami kemajuan,” lanjutnya.
“Dulu waktu saya datang ke sini, kalau mau masuk Balai Desa ini, pasti harus menyingkirkan dahulu sarang laba-sarang laba yang ada dipintu.Yang ini artinya bahwa Balai Desa jarang digunakan. Namun saat ini Balai Desa Campaga ini sudah ramai dengan berbagai macam kegiatan. Saya berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat kepada masyarakat sehingga masyarakat dapat ikut terlibat dalam pembangunan,” tuturnya.
Sementara itu, Kepada Desa Campaga Ruslan S.Ag. mengatakan bahwa Desa menurut UU adalah bagian daripada aparatur pemerintah yang tugas utama adalah menjalankan seluruh program-program dari pemerintah dalam rangka membantu pembangunan nasional.
“Di Desa Campaga ini, ada masyarakat yang aktif di bidang UMKM dengan berbagai macam jenis produk makanan. Nah, mudah-mudahan dengan kehadiran dari civitas akademika dari Universitas Sangga Buana ini dapat memotivasi lagi kepada masyarakat Desa Campaga untuk terus bertahan dan mengembangkan potensinya di bidang UMKM ini,” ujarnya saat memberikan kata sambutan.
“Selain itu, pembangunan masyarakat itu bukan hanya sekedar pembanguanan fisik semata, akan tetapi pembanguanan jiwa masyarakatnya juga yang dapat dicerminkan dengan masyarakat yang cerdas. Oleh karena itu, pendirian perpustakaan desa akan sangat berguna bagi kami. Membaca itu kunci membuka pengetahuan dan buku adalah gudang ilmunya,” ungkapnya.
Penyampaian materi tentang UMKM disampaikan oleh Dosen Administrasi Bisnis Drs. Hayun Setiawan, M.Si., kemudian Pelatihan Menulis disampaikan oleh Dosen Ilmu Komunikasi Reza Saeful Rachman, S.S., M.Pd. Kemudian pembinaan Generasi Muda disampaikan oleh Dosen Administrasi Drs. Tatang Sudrajat, M.Si., dan Materi Meningkatkan Minat Membaca disampaikan oleh Dosen Ilmu Komunikasi Erwan Komara, S.Ag., M.Ag., serta Pendirian Perpustakaan Desadidamping oleh Dosen Ilmu Komunikasi yang juga Kepala Perpustakaan USB YPKP Widyapuri Prasastiningtyas, S.Sos., M.I.Kom.
Ketua PPM ‘Desa Mandiri’ Fakultas Ilmu Komunikasi dan Administrasi USB YPKP Witri Cahyati, S.Sos., M.Si., mengatakan bahwa kegiatan ini menghasilkan sebuah kerja sama selama tiga tahun ke depannya, sehingga kegiatan ini merupakan kegiatan awal, yang akan dilanjutkan lagi pada waktu yang akan datang.
“Kenapa kami memilih sebuah Desa di Kabupaten Majalengka ini, karena kita tahu bahwa saat ini di Kabupaten Majalengka sedang dibangun sebuah bandara internasional, yang tentu saja ketika bandara isudah jadi ini akan membuat kegiatan ekonomi di Majalengka akan meningkat. Dalam rangka itulah kami ingin memberika kontribusi kepada masyarakat di Desa Campaga ini, khususnya dalam bidang UMKM dan pariwisata dalam menghadapi perubahan situasi di Kabupaten Majalengka ke depannya,” pungkasnya. [adi permana sidik/humas]
